Halaman

Kamis, 21 Agustus 2014

BULE KANADA PROVOKASI PRABOWO & INDONESIA

BONGKAR : KONSPIRASI SACHA STEVENSON

BULE KANADA PENDUKUNG JOKOWI DAN MELECEHKAN PRABOWO ADALAH ORANG DALAM VIDEO INI

BULE INI FASIH SEKALI BERBAHASA INDONESIA !

MEREKA MEMBUAT VIDEO UNTUK PROVOKASI PUBLIK INDONESIA LEWAT VIDEO2 NYA YG DIA UPLOAD DI YOUTUBE DENGAN SINDIRAN YANG SEPIHAK SAJA KHUSUSNYA MENYERANG PRABOWO

SIMAK DISINI PARA AGENT ASING BULE YG GETOL PROVOKASI DI YOUTUBE INI !
SAYA KASIH SATU DIANTARA BANYAKNYA VIDEO YG MEREKA UNGGAH !

SILAHKAN LIHAT AKSI VIDEONYA DISINI MELECEHKAN PRABOWO

PERLU KALIAN TAHU DAN WASPADA !

Mentertawakan Indonesia Di Mata Dunia Bersama Sacha Stevenson

Nama Sacha Stevenson tentu tidak asing lagi bagi para pengunjung situs video Youtube. Wanita kelahiran Kanada ini mencuri perhatian penikmat video di youtube melalui video-videonya tentang kehidupan orang Indonesia. Yang menjadi menarik dari video-video yang diunggahnya adalah Sacha dalam memaparkan kebiasaan orang Indonesia dengan gaya kocak. Apalagi Sacha sangat jeli mengulik kebiasaan orang Indonesia yang tentu bagi budaya barat adalah sesuatu yang unik kalau tidak boleh dikatakan aneh. Kebiasaan buang sampah sembarangan, WC jongkok, pengemis yang ber-HP, acara TV yang konyol,sampai dengan perilaku korup para aparatur negara.

Menurut Sacha awalnya Ia mengunggah video di youtube diperuntukkan bagi para pemirsa khususnya orang Eropa yang akan berkunjung ke Indonesia. Dengan mengunggah video dengan judul “How to act Indonesian” dia berharap orang asing yang akan berkunjung ke Indonesia akan terbiasa dengan perilaku hidup orang Indonesia. Dalam video berjudul “How To Use Squat Toilet “ misalnya, Sacha dengan detil memperlihatkan bagaimana orang yang akan menggunakan WC jongkok di WC umum. Dari menyediakan uang ribuan sampai bagaimana cara jongkok diterangkan dengan gamblang. Antara lucu dan gila tentu menyelimuti batin orang Indonesia saat melihat video tersebut.



Sacha juga berani meledek kebiasaan orang Indonesia yang tentu saja antara lucu dan konyol. Diilustrasikan orang Indonesia suka bersih-bersih rumah. Namun sampah yang telah dibungkus plastik itu kemudian dibuang di tempat sembarang jauh dari rumahnya. Nah lho. Tidak itu saja Ia menyentil orang Indonesia yang suka mengucap kalimat “ Insya Allah “. Kalimat yang arti sebenarnya “ kalau Allah mengijinkan” itu sering dipelintir oleh orang Indonesia dengan pengertian “tersrah saya mau melakukan atau tidak”. Kata “Insya Allah” digunakan sering digunakan untuk ingkar dengan komitmen yang sudah dibuat dengan berlindung dibalik kuasa Tuhan. Dan ini cukup menyentil Saya sebagai orang Indonesia. Meskipun tersentil saya tentu saja hanya bisa mesam mesem. Asem tenan.

Wanita yang tinggal di Indonesia sejak tahun 2001 ini juga paham betul bagaiman perilaku aparat pemerintah dalam melayani masyarakat.Hal ini dia tunjukkan dengan berakting sebagai seorang pegawai sebuah instansi yang sedang melayani warga. Dengan fasih Ia menyebut seabrek persyaratan yang harus dipenuhi hingga lama waktu surat tersebut selesai. Awalnya petugas menyebut tiga minggu tetapi ketika dari map yang diserahkan jatuh lembaran uang ratusan ribu petugas segera meralat waktu penyelesaian surat cukup tiga hari. Hm… sebuah perilaku korup yang lumrah di Indonesia. Tidak itu saja Sacha juga bisa menyanyikan lagu tentang korupsi,bahkan lagu Iwan Fals yang sarat kritik sosialpun juga hafal. Lagi-lagi saya hanya bisa tersenyum kecut saat melihat video Sacha.

Tentu saja tidak semua pengunjung Youtube yang menonton video Sacha tersenyum atau sekedar mesam-mesem. Tidak sedikit penonton yang berkomentar dengan nada marah bahkan dengan kata-kata kasar dan rasis. Namun demikian sebagian besar penonton yang juga orang Indonesia malah merasa terhibur dengan video yang diunggahnya. Melalui video Sacha orang Indonesia bisa mentertawakan diri sendiri. Bagaiamana lucunya tingkah kita sebagai orang Indonesia dalam berperilaku kehidupan sehari-hari meskipun sebenarnya tidak lucu kalau dipikir-pikir.Lucu tidak ?, kalau memasang selang tabung gas sambil merokok, penjual tidak memberi kembalian karena tidak ada receh, memakai piyama untuk jalan-jalan, punya HP banyak dengan beda operator karena ingin menghemat. Ya!, mungkin antara lucu, konyol dan naif bercampur aduk.

Setiap video yang diunggahnya Sacha selalu mencantumkan kalimat “ Not all Indonesians act like this “. Tampaknya Ia menyadari bahwa video yang diunggahnya dapat memicu kemarahan orang Indonesia yang menonton.Tapi, kenyataannya justru banyak penonton dari Indonesia yang merasa terhibur dan tertawa diam. Dibanding yang dislike ternyata yang like jauh lebih banyak. Bisa jadi banyak penonton Indonesia lebih dewasa dalam menyikapi video yang memotret keunikan, kelucuan, keluguan kekonyolan bahkan kebobrokan sebagian orang Indonesia.

Bagi para pembaca yang belum pernah melihat video-video yang diunggah Sacha dapat mengunjung Youtube dengan alamat ~>> http://www.youtube.com/user/sasaseno

Tentu saja kita tidak sekedar mentertawakan bangsa sendiri saat menonton video Sacha.  Yang lebih penting adalah adanya Intropeksi untuk berbenah diri dari perilaku-perilaku yang dapat mempermalukan bangsa di mata orang lain.

Waspada-Waspadalah !




Like And Share !





Sumber:
Media.Kompasiana.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar