Rabu, 03 September 2014

PDIP KAMBUH LAGI : RENCANA PESAWAT PRESIDEN & PERTAMINA IPO AKAN DI JUAL

Bongkar !

JANGAN MELUPAKAN SEJARAH 

1]. Rencana Penjualan Pesawat Presiden.

Jakarta - Wacana penjualan pesawat kepresidenan mulai muncul ke permukaan setelah politikus, Maruarar Sirait melontarkan pernyataan itu sebagai upaya efisiensi anggaran negara. Rencananya anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan akan mengusulkan penjualan tersebut kepada Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). 

Sayangnya, pemerintah ogah menanggapi wacana tersebut. Hal ini sempat ditanyakan kepada Menteri Keuangan Chatib Basri. Sambil melempar senyum, mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal itu hanya memberikan komentar singkat terkait wacana penjualan pesawat Kepresidenan. 

"Aduh, saya nggak tahu. Saya tidak pernah kerja di pabrik pesawat," ucapnya kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (2/9/2014).


Sementara Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani justru sama sekali enggan menjawab hal itu. "Saya nggak mau komen soal itu (penjualan pesawat Presiden)," tegasnya. 

Sebelumnya, Maruarar Sirait mengatakan, dirinya akan meminta Joko Widodo untuk melakukan penjualan pesawat Presiden setelah resmi menjabat sebagai presiden.

"Ke depan saya usulkan pesawat presiden dijual saja, ini untuk efisiensi anggaran," ujarnya.

Maurarar menjelaskan, langkah efisiensi ini memang harus dicontohkan oleh seorang pemimpin. Dengan begitu diharapkan pejabat dibawahnya juga akan ikut mencontoh langkah efisiensi tersebut seperti dengan tidak menggunakan penerbangan kelas utama saat melakukan perjalanan dinas. (Fik/Ndw)


Waspada ! Tolak Pemimpin Jongos PKI Antek Asing & Aseng !

2]. Rencana Penjualan Aset Pertamina IPO.

PDIP Minta Pertamina IPO, Tanda-Tanda Mau Dijual ?


Jakarta, Cap PDIP yang melekat di benak kaum intelektual sebagai partai tukang jual aset negara  rupanya bakal mengulangi aksinya di periode 2014 sampai 2019 nanti. Setelah dulu periode 2000-2004 PDIP berkuasa “sukses” menjual berbagai aset negara diantaranya
Indosat ke pihak asing kini giliran Pertamina, perusahaan minyak negara yang disinyalir bakal mereka jual di di periode 2014-2019 ini. Adalah calon presiden dari PDIP Jokowi, meski belum dilantik tapi dirinya bersama partai pengusungnya sudah mulai bermanuver. Mulai dari permintaan Jokowi ke presiden SBY untuk menaikkan harga BBM yang bakal menambah kesengsaraan rakyat sampai isu PDIP minta pertamina untuk IPO alias melantai di busra saham. Dengan IPO maka Pertamina akan mudah untuk dijual ke pihak manapun dan menjadi bancakan para spekulan dari seluruh dunia. Anggota Komisi VII DPR Effendi Simbolon berkilah, keputusan untuk menaikkan harga BBM bersubsidi, akan bersandar pada konstitusi dan undang-undang (UU) yang mengatur khususnya mengenai migas. “Namun demikian, pengenaan subsidi itu pada harkat hidup orang banyak memang benar. Ada masyarakat berhak atau tidak, kita melihat orang yang menggunakan BBM bersubsidi masyarakat Indonesia yang berkalangan menengah,” kilahnya di dalam diskusi Polemik Sindo di Warung



Daun, Jakarta, Sabtu (30/8/2014). “Kami mengingatkan pemerintah baru harus memulai dari hasil audit. Kita membutuhkan audit sampai forensik, kita bedah tuntas, berapa sebetulnya harga per liter, mengapa kita berikan harga sekian dan ditambah dengan subsidi? Masyarakat perlu tahu,” cetusnya. “Bagaimana mungkin kita tahu belanja per liter, sementara belinya ke Petral saja berapa kita enggak tahu, ketergantungan kita bahkan ada di Petral, kenapa kita enggak mengoreksi saja, kenapa jadi orang-orang yang tidak terlibat jadi ikut dipusingkan,” katanya. “Seharusnya kita bisa cari tahu mafia-mafia migas yang tidak pernah tersentuh. Jadi jangan lagi kita berdiskusi di ruang tertutup, agar stake holder-nya bisa semua orang,” tutupnya. Banyak pihak mensinyalir bahwa pihak PDIP dan Jokowi telah berupaya untuk melemahkan Pertamina dan kemudian menjualnya dengan harga supermurah sebagaimana penjualan Indosat 12 tahun yang lalu. Mulai dari menaikkan harga BBM pertamina yang bisa diatas harga BBM Sell atau Total sehingga masyarakat akan berbondong-bondong memborong BBM dari perusahaan-perusahaan asing itu yang pada akhirnya akan melemahkan Pertamina. Jika 

Pertamina sudah limbung banyak yang mensinyalir bakal dijual dengan harga murah atau bahkan dijual dengan harga Rp 0 dengan meninggalkan hutang untuk negara. 


Waspada ! Tolak Pemimpin Jongos PKI Antek Asing & Aseng !



                                                                         Like & Share !





Sumber :

1]. 
http://bisnis.liputan6.com/read/2100051/jokowi-diminta-jual-pesawat-kepresidenan-sby-ini-reaksi-menkeu

 2]. http://www.kompasislam.com/2014/09/01/pdip-minta-pertamina-ipo-tanda-tanda-mau-dijual/#sthash.PYXehe21.gbpl

Tidak ada komentar:

Posting Komentar