Jumat, 08 Agustus 2014

TERKAIT DANA KANTOR TRANSISI, JOKOWI BOHONG BESAR

Presiden belum terpilih Joko Widodo atau Jokowi telah berbohong terkait dana yang dipakai untuk rumah Transisi.
Jokowi menyatakan, kantor transisi itu menggunakan dana pribadinya karena secara finansial masih mampu.




Ternyata pernyataan Jokowi itu dibantah Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Anies Baswedan.
Kata Anies, sumber dana operasional tim transisi berasal dari sumbangan partai pendukung. Ia memastikan, seluruh dana operasionalnya tidak berasal dari kas negara atau sumber dana yang menabrak aturan hukum.

"Sumbernya dari partai-partai, bukan APBN," ucap Anies beberapa waktu lalu.
Meski begitu, Anies belum bersedia menjelaskan secara gamblang mengenai besaran dana yang digunakan untuk operasional tim transisi, termasuk biaya sewa rumah dengan lahan seluas sekitar 100 meter persegi yang dijadikan kantor di Jalan Situbondo Nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat.


Like And Share !





Sumber:
Kompas.com

2 komentar:

  1. Dua keterangan yang berbeda. Dugaan saya bukan dari dana pribadi (logikanya Jokowi pelit, dan juga sangkalan dari Anies Baswedan) dan itu juga keliatannya buka dari Partai Pendukung, tapi dana dari Aseng2 pemilik sang proxy.

    BalasHapus
  2. Memang kapan jokowi pernah jujur? Jokowi ini rusak mentalnya, tidak pantas jadi panutan.

    BalasHapus