Selasa, 26 Agustus 2014

TERNYATA MENAIKKAN HARGA BBM ADALAH SURUHAN MAFIA CSIS

Bongkar !

SOFJAN WANANDI [CSIS] : 
Naikkan Harga BBM Sebagai Bentuk Tanggung Jawab SBY

Jakarta -Menipisnya jatah kuota BBM subsidi yang ditetapkan 46 juta KL membuat PT Pertamina (Persero) harus memangkas pasokan ke seluruh SPBU. Jika tidak, maka BBM subsidi akan habis pada awal Desember 2014.

"Makanya, kalau tidak segera dinaikkan harga BBM subsidi maka tidak akan cukup sampai akhir tahun, apa mau terus antre panjang tiap hari di SPBU untuk dapat BBM subsidi, jika naik harganya tidak perlu ada pemangkasan BBM subsidi dari Pertamina," kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi dihubungi detikFinance, Selasa (26/8/2014).



Sofjan mengatakan dengan menaikkan harga BBM subsidi, sebagai bentuk tanggung jawab dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada rakyat sebelum dirinya mengakhiri jabatannya 20 Oktober 2014 nanti.


"Naikkan harga BBM subsidi segera itu bentuk tanggung jawab Pak SBY kepada rakyat, masak rakyat dibiarkan antre begini susah cari BBM, masak mau enaknya mewariskan kepada presiden baru yang mana Oktober nanti BBM subsidi mau habis, dan membuat Presiden baru akan berhadapan pada November BBM subsidi sudah habis," tegasnya.

Sofjan mengakui, hanya kenaikan harga BBM subsidi yang paling efektif mengatasi masalah masyarakat yang harus antre BBM subsidi seperti sekarang ini.

"Pertamina itu kan tidak boleh menyalurkan BBM subsidi yang melebihi kuota yang ditetapkan untuk dia, kalau lebih tidak diganti pemerintah, artinya rugi, kalau rugi diperiksa BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) direksinya bisa dipenjara," ungkap Sofjan.

Orang kaya di Indonesia itu MINORITAS. Yang terkena dampak kenaikan harga BBM adalah mayoritas rakyat kelas bawah. WONG CILIK.


Kan Usulan Menaikkan BBM adalah suruhan Mafia CSIS, Maka JK & JOKI Pun Setuju ~>> Ingat CSIS Itu Tidak Suka Mayoritas & NKRI Ini Maju Maka CSIS Harus Disingkirkan Di Dari Indonesia !

Mana nih, partai pembela wong cilik ?



Waspadalah !


2]. 
Kelangkaan BBM, Operasi Inteljen Pihak Jokowi !

Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan operasi intelijen kubu Jokowi yang dilakukan Hendropriyono dan Luhut Panjaitan
Demikian dikatakan aktivis 98, Haris Rusli Moti kepada wartawan, Rabu (27/8).
Menurut Moti, operasi intelijen agar Presiden SBY menaikkan harga BBM."Sebelum Oktober pihak Jokowi ingin kenaikan harga BBM. "Ini cara keji," ungkapnya.



Sebagaimana diberitakan sebelum, Jokowi ingin SBY menaikkan harga BBM.
Jokowi menyebut, subsidi BBM bisa dialihkan ke sektor produktif yang berhubungan langsung dengan masyarakat bawah. Misalnya, untuk memberi tambahan modal pada pelaku usaha mikro di desa-desa, untuk subsidi pupuk dan pestisida bagi petani, serta untuk subsidi solar dan pembelian mesin kapal bagi nelayan.

Waspadalah !



Like & Share !





Sumber :
1]. http://finance.detik.com/read/2014/08/26/181126/2673363/1034/sofjan-wanandi-naikkan-harga-bbm-sebagai-bentuk-tanggung-jawab-sby

2]. Petikan.com

1 komentar: